Cara Download Video TikTok Tanpa Watermark: Langkah Baru Mahasiswa S3 Ilmu Pendidikan UNESA Analisis Konten Edukasi
Mahasiswa Program Doktor (S3) Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menemukan cara baru untuk mengembangkan analisis konten edukasi dengan mengunduh video TikTok tanpa watermark. Sejak pertengahan 2024, metode ini digunakan untuk mempelajari berbagai strategi pembelajaran kreatif yang diunggah oleh para pendidik dan kreator konten edukasi di platform tersebut. Dengan teknik pengunduhan yang tepat, mahasiswa dapat fokus pada materi pembelajaran tanpa terganggu tanda air, sehingga memudahkan proses pengamatan dan pengkajian secara mendalam.
Dosen pembimbing, Dr. Gunarti Dwi Lestari, menyatakan bahwa metode ini telah membantu mahasiswa mempercepat proses pengumpulan data. “Saat mahasiswa bisa mendapatkan video yang bersih dari watermark, mereka dapat lebih leluasa melakukan analisis teks, transkrip, hingga identifikasi ciri-ciri tertentu dari metode pengajaran kreatif. Hal ini meningkatkan ketelitian dan ketepatan dalam menyusun temuan penelitian,” ungkapnya.
Salah satu mahasiswa, Fajar Nugroho, mengakui manfaat teknik ini. “Dengan video yang bebas watermark, saya lebih mudah membedakan berbagai konsep visual dan alur penyampaian materi. Saya dapat mencatat setiap detail yang mungkin terlewat jika watermark menghalangi sebagian konten,” jelasnya. Hasil analisis ini kemudian digunakan untuk menguji relevansi dan potensi penerapan materi tersebut dalam konteks pendidikan formal.
Para dosen dan mahasiswa meyakini bahwa langkah ini dapat membuka jalan bagi penelitian yang lebih komprehensif. Dengan memanfaatkan konten dari berbagai negara dan latar belakang budaya, mahasiswa dapat mempelajari perbedaan pendekatan mengajar dan dampaknya terhadap motivasi serta pemahaman siswa.
